Analisis Saluran Pemasaran dan Margin Pemasaran Cabe Merah Keriting Di Kakaskasen Raya Kota Tomohon

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk saluran pemasaran dan besarnya margin pemasaran cabe merah keriting pada masing–masing saluran pemasaran. Penentuan sampel lembaga pemasaran dilakukan dengan menggunakan metode snowball sampling yaitu cara pengambilan sampel yang pada mulanya menggunakan sejumlah kecil sampel kemudian secara berjenjang bertambah hingga sampel yang diambil menjadi besar. Metode snowball sampling dipakai dalam penelitian ini, karena memungkinkan peneliti untuk menemukan rangkaian saluran pemasaran cabai merah mulai dari petani sampai ke konsumen akhir. Hasil penelitian menunjukkan saluran pemasaran cabe merah keriting di Kakaskasen Raya Kecamatan Tomohon Utara terdapat 2 saluran pemasaran yaitu Saluran Pemasaran Satu Tingkat dan Saluran Pemasaran Dua Tingkat, sedangkan Margin Pemasaran Saluran Satu Tingkat adalah Rp. 5.000,- /kg dan Margin Pemasaran Dua Tingkat adalah Rp. 7.500,-/kg. This study aims to determine the shape of the marketing channel and the marketing margin of curly red chili in each marketing channel. Determination of the sample of marketing institutions is done by using the snowball sampling method. The snowball sampling method is used in this study, because it allows researchers to find a series of red chili marketing channels from farmers to final consumers. The results showed that there are 2 marketing channels for curly red chilies in Kakaskasen Raya, North Tomohon, namely Marketing Channels One Level and Marketing Channels Two Levels, while the Marketing Margin for Single Level Channels is Rp. 5.000,- /kg and Two Level Marketing Margin is Rp. 7.500,-/kg.